Contoh Autobiografi Pendek

Add caption

    Nama saya I Gede Hendri  Yudi Dermawan  biasa dipanggil Yudi, tapi ada juga yang memanggil saya Hendri. Saya lahir di Parigi, 04 April 1998, saya ber agama Hindu. Saya lahir dari pasangan Putu Wisma dan Niluh Sumarni. Ayah dan Ibu saya bekerja Sebagai Pegawain Negeri Sipil . Saya anak pertama dari dua bersaudara, saya adalah anak laki-laki satu-satunya, Tetapi Ayah dan ibu saya sudah bercerai ketika saya duduk dikelas 3 Sekolah Dasar. Alamat rumah saya di Jln. Trans Sulawesi, Desa Tanalanto Kecamatan Torue, Kabupaten Paten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah. Saya sekarang duduk dibangku kelas XI  Di SMA NEGERI 1 TORUE. pada umur 7 tahun saya memulai pendidikan saya di SD INPRES 1 NAMBARU, yang berada di Desa Nambaru, dan disini yang menjadi salah satu guru adalah tante saya sendiri. Setelah tamat dari SD pada tahun 2011 saya melanjutkan pendidikan saya kejenjang berikutnya yaitu SMP, pada jenjang SMP Saya bersekolah di SMP NEGERI 1 TORUE .Di SMP inilah saya menimba ilmu selama 3 tahun lamanya, seiring waktu berlalu saya Tamat dari SMP ini pada tahun 2013. Kemudian dijenjang berikutnya  saya melanjutkan pendidikan saya di SMA NEGERI 1 Torue pada tahun 2013, Semenjak masuk SMA saya mulai tinggal bersama Om dan Tante saya, disini saya di ajar oleh Om saya untuk ikut dalam praktek gigi om saya. Setelah saya Tamat SMA saya akan di sekolahkan di Akademik Perawat GIGI Manado oleh Ayah saya. Kata om saya jika saya sudah mahir dan paham mengenai gigi, saya akan dengan mudah mempelajari mengenai gigi di akademik nanti. Keseharian saya tidak sama dengan anak-anak lain pada umumnya, sepulang sekolah saya sudah harus membantu om saya, sehingga saya harus sedikit kekurangan waktu belajar saya. Tetapi untungnya om saya mengijinkan saya untuk tidak ikut praktek ketika saya sedang banyak tugas. Cita-cita saya kelak saya ingin menjadi seorang perawat gigi yang sukses, seperti om saya. Walaupun hanya seorang perawat gigi, saya tidak akan kalah saing dengan para dokter gigi dimasa yang akan datang, karena saya sudah mendapat pengalama dari om saya. Dan harapan terbesar saya, saya ingin membahagiakan kedua orang tua saya.